Denpasar, 4 September 2025 – Dalam rangka memperkuat jalinan silaturahmi antarperguruan tinggi serta meningkatkan wawasan dan mutu pendidikan, Program Studi Kedokteran Gigi Institut Kesehatan Helvetia melaksanakan kegiatan benchmarking ke Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati (FKG Unmas) Denpasar pada Kamis, 4 September 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan, dosen, serta perwakilan tenaga kependidikan dari kedua institusi. Kehadiran rombongan Institut Kesehatan Helvetia disambut secara resmi oleh jajaran pimpinan FKG Unmas Denpasar, yang meliputi Dekan, Wakil Dekan, Ketua Program Studi, serta dosen dan staf akademik yang terlibat dalam proses pembelajaran dan pengelolaan klinik.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan Institut Kesehatan Helvetia berkesempatan untuk meninjau secara langsung berbagai fasilitas yang dimiliki FKG Unmas Denpasar, mulai dari ruang perkuliahan, laboratorium, hingga klinik pendidikan. Peninjauan ini menjadi sarana pembelajaran yang bermanfaat bagi kedua belah pihak, khususnya terkait sistem pengelolaan klinik, manajemen pembelajaran, serta strategi pengembangan program studi kedokteran gigi yang berorientasi pada mutu pendidikan dan layanan kesehatan gigi masyarakat.
Selain kegiatan peninjauan, pertemuan ini juga diisi dengan diskusi interaktif dan berbagi pengalaman antarpejabat dan dosen dari kedua institusi. Suasana diskusi berlangsung hangat dan penuh keakraban, membahas berbagai isu strategis di bidang pendidikan kedokteran gigi, mulai dari kurikulum, sistem penjaminan mutu, pengembangan sumber daya manusia, hingga peluang kerja sama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Melalui kunjungan ini, diharapkan terjalin hubungan kerja sama yang lebih erat antara Program Studi Kedokteran Gigi Institut Kesehatan Helvetia dan FKG Unmas Denpasar, baik dalam bentuk pengembangan akademik, pertukaran informasi, maupun kegiatan bersama lainnya. Kegiatan benchmarking ini tidak hanya memperluas wawasan, tetapi juga memperkuat jejaring antarperguruan tinggi di bidang kedokteran gigi sebagai upaya meningkatkan kualitas lulusan dan pelayanan kepada masyarakat.
Dengan terselenggaranya kegiatan benchmarking ini, kedua institusi berharap dapat mengimplementasikan berbagai hasil pembelajaran dan inspirasi yang diperoleh, sehingga tercipta inovasi dan peningkatan mutu pendidikan kedokteran gigi di masa yang akan datang.