Denpasar, 10 Agustus 2025 – Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar kembali menyelenggarakan kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Jalur Reguler II untuk Tahun Akademik 2025/2026. Acara ini dilaksanakan di Ruang E&F Fakultas Kedokteran Gigi Unmas Denpasar, dengan kehadiran Wakil Rektor II, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI), serta jajaran pimpinan Fakultas Kedokteran Gigi. Kehadiran para pimpinan ini menjadi wujud dukungan penuh terhadap upaya fakultas dalam menjaring calon mahasiswa yang berkompeten, berintegritas, dan siap menempuh pendidikan di bidang kedokteran gigi.
Pelaksanaan seleksi pada jalur ini dirancang secara fleksibel, mengakomodasi peserta dari berbagai daerah dengan menyediakan dua metode ujian, yaitu luring (offline) dan daring (online). Metode ganda ini tidak hanya memberikan kemudahan akses, tetapi juga mencerminkan komitmen fakultas untuk menyesuaikan proses penerimaan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing peserta. Prinsip keterbukaan, keadilan, dan transparansi menjadi landasan utama dalam setiap tahap seleksi, sehingga seluruh peserta memiliki kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Rangkaian seleksi diawali dengan pembagian soal oleh pengawas ruangan, yang disertai pembacaan peraturan ujian secara rinci. Langkah ini penting untuk menciptakan suasana ujian yang tertib, kondusif, dan terarah. Setelah sesi ujian tertulis, peserta mengikuti tes psikologi yang bertujuan untuk mengukur aspek kognitif, potensi akademik, serta karakter kepribadian yang relevan dengan profesi dokter gigi.
Selanjutnya, peserta mengikuti tahap wawancara. Pada sesi ini, tim seleksi menggali motivasi, kesiapan akademik, dan potensi non-akademik calon mahasiswa. Wawancara menjadi kesempatan penting untuk memahami lebih dalam komitmen dan tujuan pribadi setiap peserta dalam mengembangkan diri di lingkungan akademik Fakultas Kedokteran Gigi Unmas Denpasar.
Tahap terakhir adalah tes buta warna. Tes ini memiliki peranan penting, mengingat kemampuan membedakan warna merupakan salah satu syarat esensial bagi calon mahasiswa kedokteran gigi, yang nantinya akan berhadapan dengan prosedur dan teknik medis yang membutuhkan ketelitian visual tingkat tinggi.
Sepanjang proses seleksi, panitia bersama tim pengawas memastikan setiap tahapan berjalan lancar dan sesuai prosedur. Pengawasan yang ketat dilakukan untuk menjamin objektivitas penilaian, sekaligus memastikan bahwa hasil seleksi benar-benar mencerminkan kemampuan dan kesiapan peserta.
Melalui penyelenggaraan SPMB Jalur Reguler II ini, Fakultas Kedokteran Gigi Unmas Denpasar menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan mutu seleksi dan proses pendidikan. Harapannya, mahasiswa yang lolos seleksi akan menjadi generasi penerus yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki etika profesi yang kuat, empati terhadap pasien, dan kemampuan bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
